1.
Pengenalan literatur dary terjadi sampai yang
terupdate
1.1
Jurnal
1.2
Review (kumpulan dari beberapa jurnal yang
seirama, biasanya di kelompokkan ± 10-15 tahun)
1.3
Buku teks (setelah 10-15 tahun, review yang
sama/seirama di bentuk menjadi buku teks) kelebihannya: banyak berasal dari
sumber penulis pertama (jurnal). Ada buku yang hanya 10 lembar (diambil dari
review-saduran review). (ex:Campbell)
1.4
Buku pegangan (handbook – dirangkum dari
beberapa buku tekxt. Rangkuman sudah dimodifikasi oleh pengarang).
1.5
Diktat
2.
Tingkat keabsahan Literatur
2.1
Jurnal:
2.1.1
Nomor DOI (diakui secara internasional)
2.1.2
ISSN (Jurnal yang terdaftar di suatu Negara)
2.1.3
© Copyright (diakui secara nasional)
2.1.4
Memiliki patent (diklaim oleh 10 klaim). Yang
mengklaim bebas dari mana saja.
2.2
Buku:
2.2.1
ISBN (jika tidak ada ISBN, tidak bisa dijadikan
rujukan utama).
3.
Internet/Website yang sah dan tidak sah
Website yang sah yaitu dipublikasikan oleh
badan resmi, baik secara internasional dan nasional.
3.1
....go (government – dari kementrian – skala
internasional
3.2
....org (organisasi – baik nasional dan
internasional).
3.3
....co.id (Corporation)
3.4
....com (Comersial – berbasis bisnis – jika yang
tidak komersial ada status Negara didalamnya, seperti:
Ø
Id (Indonesia)
Ø
Sn (Singapura)
Ø
Uk (Inggris)
Ø
Us (Amerika)
3.5
.... Wordpress (
3.6
...blogspot ( tidak semua blog bisa digunakan.
Contoh blog dari staff/dosen suatu perguruan tinggi, contohnya: Staff.uc.ac.id
( Universitas Cenderawasih)
4.
Yang bisa
didownload dan tidak bisa download yang gratis.
4.1
free download ( kata kunci download – buat bebas
cari yang gratis.
4.2
Yang bagus buat rujukan adalah google scholar.
4.3
Jbiol.com (mengubah situs tertentu dari yang di
jual menjadi gratis – mencari di
search – copy – paste ke google).